HUBUNGAN TINGKAT STRESS DENGAN KEJADIAN INSOMNIA PADA LANJUT USIA DI BALAI REHABILITASI SOSIAL LANJUT USIA BUDHI DHARMA KOTA BEKASI
Abstract
Penuaan merupakan proses alamiah yang tidak dapat dihindari, berjalan terus menerus dan berkesinambungan. Pada lanjut usia, kondisi dan fungsi tubuh akan semakin menurun, sehingga semakin banyak keluhan yang terjadi. Kondisi ini juga menimbulkan berbagai dampak buruk bagi fisik dan psikis lansia, antara lain kecemasan, stress, gangguan mood, gangguan tidur, dan substance abuse yang nantinya akan berujung pada kualitas hidup lanjut usia. Tujuan penelitian Untuk mencari hubungan antara tingkat stres dengan kejadian insomnia pada lanjut usia di Balai Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia Budhi Dharma Kota Bekasi. Metode penelitian Kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif korelasional serta menggunakan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling. Sampel pada penelitian ini berjumlah 45 responden. Pengambilan data menggunakan kuesioner dan wawancara. teknik analisis data menggunakan chi-square. Hasil penelitian menggunakan Chi-Square untuk melihat adanya hubungan antara tingkat stres dengan kejadian insomnia, hasil nilai p atau Asym. Sig. (2-sided) = 0,005 lebih kecil dari α = 5% (0,05), maka hipotesis H0 ditolak dan Ha diterima. Simpulan Terdapat hubungan antara tingkat stres dengan kejadian insomnia pada lansia di Balai Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia Budhi Dharma Kota Bekasi dengan tingkat hubungan yang kuat. Saran peneliti menganjurkan agar Balai Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia Budhi Dharma Kota Bekasi.mengadakan terapi aktivitas kelompok yang lebih bervariasi, memberikan fasilitas terbaik, dan memberikan terapi farmakologis atau psikologis untuk lansia.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).