EFEKTIFITAS AKTIFITAS DZIKIR MENJELANG TIDUR TERHADAP KUALITAS TIDUR LANSIA DI PONDOK GEDE KOTA BEKASI
Abstract
Lansia merupakan seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas. Kualitas tidur yang buruk sering dialami lansia dapat ditangani dengan cara farmakologi dan nonfarmakologi. Penanganan nonfarmakologi dengan terapi dzikir memiliki reaksi yang cepat untuk mengatasi gangguan tidur Lansia, dzikir yaitu bacaan yang membuat tidur menjadi lebih tenang dan aman serta tidak akan mendapatkan hal-hal buruk ketika membacanya sebelum tidur. Tujuan penelitian menganalisis efektifitas aktifitas dzikir menjelang tidur terhadap kualitas tidur Lansia. Metode Penelitian deskriptif korelatif. Jumlah populasi sebanyak 50 responden Lansia. Sampel diambil dengan teknik total sampling. Analisis yang digunakan univariat dan bivariat menggunakan chi-square dengan ɑ = 5%. Hasil penelitian didapatkan data 60,0% Lansia mengalami kualitas tidur yang baik, dan 60,0%, Aktifitas Dzikir Baik, dari hasil uji Fisher’s Exact Test, diperoleh nilai p = 0,000 lebih kecil dari ɑ = 5%. Simpulan terdapat hubungan efektivitas aktivitas dzikir menjelang tidur dengan kualitas tidur Lansia. Saran yang disampaikan posbindu agar dapat meningkatkan pendidikan kesehatan tentang terapi dzikir pada lansia agar lansia mendapatkan kualitas tidur yang baik.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).