HUBUNGAN KEBIASAAN MENGKONSUMSI MINUMAN BERKAFEIN DENGAN KUALITAS TIDUR PADA REMAJA DI RT02 RW17 KELURAHAN BAHAGIA KABUPATEN BEKASI
Abstract
Kualitas tidur adalah kepuasan seseorang terhadap tidur. Kualitas tidur yang buruk di kalangan remaja telah menjadi masalah kesehatan masyarakat yang utama di seluruh dunia. Dimana faktor umum kualitas tidur buruk pada remaja yang disebabkan oleh stimulan dan alcohol. Stimulan itu sendiri terdapat di kafein yang berdampak pada peningkatan aktivitas otot, meningkatkan hormon adrenalin, dan sehingga membuat seseorang menjadi lebih segar dan menghilangkan rasa kantuk. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan kebiasaan mengkonsumsi minuman berkafein dengan kualitas tidur pada remaja di RT 02/ RW 17 Kelurahan Bahagia Kabupaten Bekasi. Metode Penelitian deskriptif korelasi, jumlah populasi sebanyak 70 remaja, sampel yang diambil dengan teknik total sampling dengan pengambilan sampel seluruh populasi sebanyak 70 responden. Analisis yang digunakan univariate dan bivariate menggunakan uji Fisher Exact test α 5%. Hasil Penelitian didapatkan bahwa yang memiliki kebiasaan konsumsi kafein sebanyak 63 (90,0%) dan yang tidak memiliki kebiasaan konsumsi kafein sebanyak 7 (10,0%). Hasil yang memiliki kualitas tidur baik sebanyak 7 (10,0%) dan kualitas tidur buruk sebanyak 63 (90,0%). Hasil uji Fisher Exact Test, didapatkan p value 0,000 (p<0,05) maka H0 ditolak. Simpulan terdapat hubungan kebiasaan mengkonsumsi minuman berkafein dengan kualitas tidur pada remaja. Saran Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai materi edukasi untuk menambah wawasan dalam mengetahui dampak pada kebiasaan mengkonsumsi minuman berkafein dengan kualitas tidur remaja.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).