KONTRIBUSI BAITUL MALWATTAMWIL DALAM PEMBERDAYAAN ZAKAT UNTUK MASYARAKAT UMKM MELALUI STUDI PEMBINAAN MASYARAKAT EKONOMI KECIL DENGAN PENDEKATAN EDUKASI MUAMALAH SYAR'I

  • zulkarnain lubis
  • safriadi M Universitas Islam As Syafi'iyah
  • M Asmawi Universitas Islam As Syafi'iyah
Keywords: Kontribusi Baitulmal Wattamwil, Pemberdayaan Zakat, Edukasi Muamalah syar’i

Abstract

Baitulmal Wattamwil (BMT) merupakan salah satu model lembaga keuangan syariah yang paling sederhana yang saat ini cukup banyak beroperasi di berbagai wilayah di Indonesia. Lembaga keuangan mikro BMT tetap harus memenuhi kriteria-kriteria layaknya sebuah bank syariah besar dengan ribuan anggota dan nasabahnya. Salah satu alasan yang sederhana adalah sebuah lembaga yang mengelola uang masyarakat, tentunya harus kredibel, dapat dipercaya oleh masyarakat. Siapapun pasti ingin dirinya diyakinkan bahwa uang yang dia simpan di lembaga keuangan mikro BMT aman dari resiko apapun dan setiap saat dapat mengambil uangnya kembali, (Nursali, dkk. 2004).

Zakat memiliki peran yang sangat penting dalam pemberdayaan masyarakat UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah). Berikut ini adalah beberapa peran penting zakat dalam pemberdayaan masyarakat UMKM: Sumber Modal Zakat dapat menjadi sumber modal yang signifikan bagi UMKM. Melalui pengelolaan yang baik, dana zakat dapat dialokasikan untuk memberikan modal usaha kepada pelaku UMKM yang membutuhkan. Modal tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan produksi, memperluas usaha, memperbaiki infrastruktur, atau mengembangkan produk dan layanan baru. Dengan demikian, zakat dapat membantu masyarakat UMKM dalam mengatasi keterbatasan modal yang seringkali menjadi kendala dalam pengembangan usaha mereka, (Instruksi Menteri Agama RI Nomor 5 Tahun 1991).

Penelitian ini merupakan penelitian expost facto, yaitu suatu penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah terjadi dan kemungkinan merunut ke belakang untuk mengetahui faktor-faktor yang menimbulkan gejala tersebut. Berdasarkan jenis penelitian, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Menurut Nur Indriantoro (2002: 256) penelitian deskripstif adalah penelitian untuk memberikan penjelasan mengenai karakteristik suatu fenomena yang telah terjadi. Berdasarkan jenis data dan analisisnya, penelitian ini tergolong penelitian kualitatif karena data yang didapatkan berasal dari observasi dan wawancara dari beberapa sumber .

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah, untuk menggali potensi kontribusi Baitul Malwattamwil dalam pemberdayaan zakat untuk masyarakat UMKM melalui pendekatan edukasi muamalah syar'i. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah

Dapat meningkatkan pemahaman masyarakat UMKM tentang pengelolaan zakat dan penerapan prinsip muamalah syar'i dalam kegiatan ekonomi mereka.

Memahami program penyuluhan yang akan dilakukan oleh Baitul Malwattamwil kepada masyarakat UMKM tentang pentingnya dan cara mengelola zakat dengan baik.

References

http://www.definisi-pengertian.com/2015/05/sejarah-berdirinya-baitul-mal-wattamwil-bmt.html
https://bayu96ekonomos.wordpress.com/modul-materikuliah/bank-lembaga-keuangan-lain-2/
Budisantoso, Totok. 2014. Bank dan Lembaga Keuangan Lain. Jakarta : Salemba Empat.
Antonio, M. Syafi’i. 2001. Bank Syari’ah Dari Teori ke Praktek. Jakarta : Tazkia Cendekia.
Antonio, M. Syafi’i. 2000. Bank Syari’ah Suatu Pengenalan Umum. Jakarta : Tazkia Institut.
Nursali, dkk. 2004. Strategi Pengembangan Baitul Maal Wa Tamwil(BMT) dalam Memberdayakan Potensi Usaha Kecil dan Menengah sebagai Lembaga Keuangan Mikro Syariah. Universitas Brawijaya: Karya Tulis Mahasiswa.
Ridwan, Muhammad. 2004. Manajemen Baitul Maal Wa Tamwil (BMT). Yogyakarta: UII press.
Didin Hafhiduddin., Zakat Dalam Perekonomian Modern, Gema Insani, Jakarta, 2002. Instruksi Menteri Agama RI Nomor 5 Tahun 1991 TentangPedoman Pembinaan Teknis Badan Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah.
Syaikh as-Sayyid Sabiq, Panduan Zakat Menurut al-Qur’an dan as-Sunnah, Pustaka Ibnu Katsir, Bogor, 2005, hal. 161.
Abdullah Aly, Buku Pintar Zakat, LAZIS UMS, Surakarta, 2006.
A. Djazuli, Yadi Janwari. 2002. Lembaga-Lembaga Perekonomian Umat (Sebuah Pengenalan). Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada
Published
2024-03-09