Pengembangan Modul Modeling Simbolis Berbasis Nilai-Nilai Profetik Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa

  • Aulia Baina Zahra Universitas Negeri Makassar
  • Farida Aryani
  • Abdullah Sinring Universitas Negeri Makassar
Keywords: modeling simbolis, nilai-nilai profetik, kedisiplinan

Abstract

Penelitian ini bertujuan; (1) Mengetahui gambaran kebutuhan modul modeling simbolis berbasis nilai-nilai profetik untuk meningkatkan kedisiplinan siswa (2) Mengetahui prototipe modul modeling simbolis berbasis nilai-nilai profetik untuk meningkatkan kedisiplinan siswa. (3) Mengetahui validitas dan kepraktisan modul modeling simbolis berbasis nilai-nilai profetik untuk meningkatkan kedisiplinan siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang tahapan pelaksanaan merujuk pada tahapan penelitian Borg dan Gall. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis kuanti dan kuali sampel penelitian ini adalah siswa SMAN 20 Pangkep sebanyak 15 orang yang memiliki kedisiplinan yang kurang seperti membolos, tidak menuntaskan tugas yang telah di berikan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Terdapat siswa yang memiliki masalah kedisiplinan sehingga modul modeling simbolis berbasis nilai-nilai profetik ini menjadi satu produk yang dibutuhkan. (2) Prototipe modul modeling simbolis berbasis nilai-nilai profetik memuat isi 7 materi mengenai nilai-nilai profetik yaitu: menghargai proses, kreatif, rasa ingin tahu, disiplin, jujur, dan bertanggungjawab yang dimuat dalam bentuk buku modul (3) Validitas dan kepraktisan melalui uji validasi terhadap dua orang ahli, uji coba produk awal menunjukkan respon yang baik dengan nilai yang tinggi, serta hasil tanggapan siswa dan guru dalam uji coba kelompok kecil menggambarkan respon positif dengan hasil yang tinggi. Ini menunjukkan bahwa modul ini diterima dan dapat digunakan sebagai media BK untuk meningkatkan kedisiplinan.

References

Abdi, S., Nurfadillah, F., Az, K., Kamila, N. N., Akifah, S. H., Ningrum, Y. S., ... & Budiarsy, A. (2023). Analisis Tingkat Kedisiplinan Mahasiswa dalam Kegiatan Pembelajaran. Jurnal Ventilator, 1(3), 23-29.

Akbar Kurniawan. (2021). Faktor Penghambat Tingkat Kedisiplinan Abstrak. 1(3), 120–126.

Arianto, D. A. N. (2013). Pengaruh Kedisiplinan, Lingkungan Kerja Dan Budaya Kerja Terhadap Kinerja Tenaga Pengajar. Jurnal Economia, 9(2), 191–200.

Ayanwale, M. A., Molefi, R. R., & Matsie, N. (2023). Modelling secondary school students’ attitudes toward TVET subjects using social cognitive and planned behavior theories. Social Sciences and Humanities Open, 8(1), 100478.

Cahyono, H., & Iswati, I. (2021). Internalisasi Nilai-Nilai Profetik Dalam Membangun Karakter Religius Melalui Panahan Di Smk Muhammadiyah 1 Kota Metro. Jurnal Lentera Pendidikan Pusat Penelitian Lppm Um Metro, 6(2), 210. https://doi.org/10.24127/jlpp.v6i2.1818

Didik, K. P. (2023). Paidea : Jurna l Pendidikan dan Pembelajaran I ndonesia. 3(2), 65–74.

I Gusti Nyoman Naranata. (2023). PENERAPAN Aplikasi Sinjuku Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Serta Aktivitas Guru Dan Peserta Didik Dalam Pelaksanaan Pembelajaran Di Sma Negeri 1 Kuta Utara. 21(1), 28–41.

Khatiwada, R., Lyu, S., Wang, H., & Devi, S. (2023). Heliyon The Knowledge And Attitude Of Nepalese Nursing Students Towards Dementia. Heliyon, 9(8), E19247.

Lailaturrahmawati, L., Januar, J., & Yusbar, Y. (2023). Implementasi Pembiasaan Shalat Berjama’ah Dalam Membentuk Karakter Kedisiplinan Siswa. Educativo: Jurnal Pendidikan, 2(1), 89–96.

Matlan, A. Y. (2019). Analisis Kritis Undang-Undang Sisdiknas Nomor 20 Tahun 2003. Analisis Kritis Undang-Undang Sisdiknas Nomor 20 Tahun 2003 Nomor 20 Tahun 2003, 13, 81–102.

Missyella, L., Setia, K., Chandra, B., & Listiani, T. (2023). Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dalam Mendorong Kedisiplinan Siswa. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 3(1), 1–14. Https://Doi.Org/10.31980/Plusminus.V3i1.2267

Muhammad Rizal P.L.K1, Yovitha Yuliejantiningsih2, T. H. 3. (2019). Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Modelling Simbolik Untuk Meningkatkan Kedisiplinan. Indonesian Journal Of Educational Resesrch and Review, Vol. 2 No.

Nupus, D., Hasbiyallah, & Tarsono. (2023). Teori Belajar Sosial Kognitif Albert Bandura dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Geneologi PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 10(1), 107–115.

Nursalim, M. . M. (2019). Media Bimbingan dan Konseling. UNESA.

Puji Astuti. (2018). Nilai-Nilai Profetik dan Implikasinya Bagi Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam (Studi Pemikiran Kuntowijoyo) Skripsi. Journal of Controlled Release, 11(2), 430–439.

Regain, K., Herlambang, A. D., & Wijoyo, S. H. (2020). Pengaruh Dukungan Sosial Teman Sebaya dan Kedisiplinan Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI TKJ Mata Pelajaran Teknologi Jaringan Berbasis Luas ( WAN ) di SMK Negeri 6 Malang. 4(4), 1172–1180.

Santoso, G., Salsabilla, E., Murod, M., & Faznur, L. S. (2023). Pengaruh Pergaulan Teman Sebaya terhadap Karakter Cinta Damai Anak. Jurnal Pendidikan Transformatif ( Jupetra ), 02(01), 107–113.

Solechati, M. A. (2021). Pengaruh Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Modelling Simbolik Terhadap Kedisiplinan Siswa Kelas XI SMA1 Bae Kudus. 7(2), 1–11.

Sudarsi Lestari. (2018). Peran Teknologi Dalam Pendidikan Di Era Globalisasi. 2(2), 94–100.

Suprawoto, N. A. (2019). Mengembangkan Bahan Ajar dengan Menyusun Modul. Dinas pendidikan Kabumen.

Tri Mulyanto. (2020). Implementasi Nilai-Nilai Profetik Dalam Pendidikan Ismuba Di Smp Muhammadiyah 1 Depok Yogyakarta. Pendidikan Islam, 11(1), 1–15.

Tulus Tu’u. (2020). Peran Disiplin pada Perilaku dan Prestasi Siswa (Grasindo (ed.)).

Utami, S. W. (2019). Penerapan Pendidikan Karakter Melalui Kegiatan Kedisiplinan Siswa. Jurnal Pendidikan (Teori Dan Praktik), 4(1), 63.

Wirdatul Hasanah. (2023). Multidisciplinary Science Penerapan Kepemimpinan Yang Bersifat Profetik Oleh Kepala. 1(1), 1–6.

Published
2023-12-31
How to Cite
ZahraA., AryaniF., & SinringA. (2023). Pengembangan Modul Modeling Simbolis Berbasis Nilai-Nilai Profetik Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa. Guidance : Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 20(02), 241-252. https://doi.org/10.34005/guidance.v20i02.3207