MENAKAR HERMENEUTIKA AL-QUR’AN
Abstract
Implikasi dari pendekatan hermeneutika ke atas sistem epistemologi Islam termasuk segi perundangannya sangatlah besar dan saya fikir agak berbahaya. Perkara yang paling utama saya kira ialah penolakannya terhadap penafsiran yang final dalam sesuatu masalah, bukan hanya masalah agama dan akhlak, malah juga masalah-masalah keilmuan lainnya. Keadaan ini dapat menimbulkan kekacauan nilai, akhlak dan ilmu pengetahuan dapat memisahkan hubungan aksiologi antara generasi, antara agama dan kelompok manusia. Jika kita mengambil satu kaedah ilmiyah tanpa mempertimbangkan latar belakang sejarahnya, maka kita akan mengalami kerugian besar. Sebab kita akan meninggalkan metode kita sendiri yang telah begitu sukses membantu kita memahami sumber-sumber agama kita dan juga telah membantu kita menciptakan peradaban yang unggul dan lama. Kelemahan umat Islam dalam bidang peradaban selama beberapa kurun ini bukan karena kelemahan sistem epistemologi dan metode penafsiran sumber-sumber agama; Demikian pula metode penafsiran sumber-sumber agama Kristian dan Yahudi atau Jepun bukan penyebab mereka itu berkuasa dewasa ini. Namun saya setuju dengan tokoh-tokoh yang pernah menyatakan bahwa umat Islam mundur jika menyimpang dari memahami Islam yang benar (seperti yang telah dipahami oleh generasi yang menguasai dunia dahulu secara umumnya
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).